Dolok Masihul| Wartapoldasu.id- Dugaan pelecehan seksual terjadi pada SNS(13) seorang anak yatim yang sebelumnya berada dalam asuhan di “Yayasan Panti Asuhan Anak Sumatera” yang berada Di Dusun II Desa Tegal Sari Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara kurang lebih 2 Tahun lalu.

SNS(13) dari hasil rekaman konfirmasi Awak Media menjelaskan kalau dirinya dan beberapa teman-temannya pernah diajak menonton film bokep oleh Tuah Hendri Lala (46) selaku pengawas panti asuhan yang sering disapa Pak Tuah oleh kalangan anak-anak yatim piatu di Panti Asuhan tersebut,yang berujungnya saat SNS tidur malah Tuah mencoba memegang tangannya lalu meletakan dialat kelamin Edi yang juga anak asuh ditempat yang sama.

Tak sampai disitu SNS(13) juga terpaksa tidur dengan rasa traumanya membawa pisau dan sebagainya guna menjaga diri,sejak itulah jurus kesalahan-kesalahan bertubi-tubi menimpa dirinya akibat dari dampak nonton film bokep tersebut .

SNS(13) pun menyebutkan nama tentang Melati (nama disamarkan) temannya yang juga mengetahui saat kejadian itu tetapi kini (Melati) bungkam bila hendak dikonfirmasi oleh Awak Media,diduga (Melati)dalam tekanan/intervensi pengurus “Yayasan Panti Asuhan Anak Sumatera”.

Pada Rabu(04/09/2024) pukul 10:30 Wib Tim Awak Media konfirmasi langsung komfirmasi ke Tuah Hendri Lala (46) selaku pengawas pada “Yayasan Panti Asuhan Anak Sumatera” yang tak lain Panti Asuhan ini adalah milik dari Kakaknya yang berdomisili di Belanda,

Tim Awak Media pun dipersilahkan untuk bertemu di ruang makan Panti Asuhan yang sebelumnya didampingi oleh Mahdi Amri (34) selaku Kepala Dusun II Desa Tegal Sari dan Arman selaku Bendahara merangkap supir di Yayasan Panti Asuhan Anak Sumatera itu guna mengetahui kedatangan Tim Awak Media untuk konfirmasi kepada Tuhan Hendri Lala(46) akan seputar dugaan pelecehan seksual terhadap salah satu anak asuhnya seperti apa yang disebut oleh SNS(13).

Tuah yang sebelumnya mengeluarkan serta menunjukkan sepucuk surat akan kesalahan-kesalahan SNS(13) pada Tim Awak Media langsung membantah dan minta mana buktinya,langsung saja hasil komfirmasi dari SNS(13) dikumandangkan oleh Tim Awak Media di telinga Tuah yang diduga pelaku pelecehan seksual ini,mendengar hasil dari percakapan itupun dirinya spontan terdiam dan membantah kalau dirinya pernah memutar film bokep,tapi kalau film Korea iya bang bantah Tuah,itupun karena tv sedang rusak jadi pakai Handphone lah saya nonton dan mengajak anak asuh ,itupun ada sekali-kali tak bersensor,aku Tuah,nantikan kelanjutannya. (Tim)

 

 

  • Editor : N gulo

By wp1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *